Tuesday, May 24, 2016

skema cas aki / charger accu

Accu atau disebut aki adalah alat penyimpan energi listrik yang terdiri dari 2 elemen dan elektrolit sebagai penyimpan energi pada setiap 1 sel. Umumnya tiap sel akan mampu memberikan beda potensial tegangan sebesar 2volt dan memiliki kapasitas daya menurut luas penampang kedua elektroda. Aki yang umum dijual dipasaran memiliki 3 sel(6volt) dan 6 sel(12volt). Aki sangat diperlukan dalam berbagai perangkat elektronik dan otomotif serta memiliki peranan penting yang tidak bisa tergantikan. Aki sendiri bisa kita gambarkan sebagai tangki penyimpan energi listrik, jika energi listrik tersebut sudah habis maka harus diisi kembali agar dapat digunakan kembali. Pemakaian aki yang tidak benar akan berakibat buruk dalam usia pakai, pada pemakaian standart rata rata memiliki usia pakai 2~5 tahun. Keawetan aki sangat dipengaruhi oleh sistem pengisian serta pemakaian beban yang tidak sesuai. Sistem pengisian aki yang memberikan perlindungan tegangan lebih sangat diperlukan dimaksudkan agar tidak terjadi over voltase yang berakibat rusaknya sel aki tersebut. Pada sistem pengisian kendaraan biasanya sudah dilengkapi dengan regulator / kuprox yg telah diseting jika voltase dari spul terlalu tinggi maka secara otomatis tegangan yang menuju aki akan dikecilkan sehingga tidak terjadi over charger.
Jika kendaraan anda memiliki masalah pengisian maka aki akan tekor dan harus dicas menggunakan charger tersendiri. Beda halnya dengan penggunaan aki untuk penerangan daturat maka kita harus mempunyai alat yang bisa mencharger aki yang kita gunakan. Ada juga aki digunakan untuk menyimpan listrik yang bersumber dari sell surya bahkan kincir angin. Untuk skema banyak kita temukan di dunia maya ada yang Sangat sederhana sampai skema yang rumit, tiap rangkaian memiliki kelebihan dan kekurangan masing masing. Untuk skema yang sangat sederhana bisa kita lihat gambar dibawah ini :




Rangkaian ini sangatlah sederhana, cara kerjanya yaitu tegangan ac dari pln masuk ke travo step down, output travo 15v disearahkan menggunakan dioda bridge( direkomendasikan menggunakan dioda 25a untuk aki diatas 10ah). Setelah melalui dioda maka arus listrik ac akan berubah menjadi arus dc melewati amper meter untuk mengetahui arus pengisian yang menuju aki. Mungkin ada pertanyaan kenapa untuk mengisi aki 12v kok menggunakan tegangan 15v, jawabannya yaitu kita umpamakan sebuah balon jika tidak kita tiup dengan tekanan lebih tinggi dari udara luar maka balon tidak akan mengembang, namun jika kita berikan tekanan berlebih sampai batas tertentu maka balon akan meletus. Hal ini juga berlaku pada sistem pengisian aki yang memerlukan beda potensial agar energi listrik tersimpan dalam aki, tegangan aki akan naik perlahan sampai kira kira 13,8~14,8v Menandakan aki sudah penuh. Bila aki sudah penuh dan terus diisi maka aki akan cepat rusak bahkan aki bisa meledak jika sirkulasi udara dalam aki tersumbat. Untuk itu dirancanglah sebuah sistem pengisian aki yang apabila tegangan aki telah mencapai tegangan tertentu yaitu kisaran 13-14volt maka akan memutuskan arus pengisian sehingga tidak terjadi over charger. Sistem otomatis ini ada yang menggunakan ic, scr, transistor dan relay. Untuk rangkaian otomatis charger aki yang simpel mari kita lihat skema dibawah ini :



Cara kerja rangkaian ini yaitu arus dari trafo & dioda mengalir menuju r 30 ohm melewati dioda dan mentriger gate scr sehingga arus mengalir menuju aki. Trimpot 500 ohm berfungsi sebagai seting ambang tegangan cut off yang terlebih dahulu melewati dioda zener. Jika tegangan aki merangkak naik sampai tegangan yang diseting trimpot maka akan ada arus yang mengalir pada dioda zener dan akan mentriger scr 2. Saat scr 2 aktif maka tegangan pada gate scr1 akan rendah sehingga scr1 tidak mengalirkan arus pengisian atau disebut cut off charger. Untuk seting titik cut off charger kami sarankan menggunakan tester digital agar hasil pengukuran cut off lebih presisi.
Untuk komponen scr1 bisa kita gunakan 5p4m untuk charger aki kurang dari 50ah. Untuk scr2 gunakan bt169, bisa juga menggunakan 2p4m. Dioda zener menggunakan 6v2  dan dioda penyearah dari travo mengikuti arus dari travo itu sendiri. Untuk amper meter bisa kita pasang bisa juga ditiadakan karena digunakan sebagai pembaca arus yang mengalir. Resistor 30 ohm kami menyarankan menggunakan resistor minimal 1watt~2watt dan jangan heran kalau nanti resistor ini panas dan bisa dirubah nilainya menurut kekuatan scr2, jika scr2 menggunakan bt169,resistor 30 ohm yang dari dioda penyearah diganti 100 ohm. Rangkaian ini bisa juga kita modifikasi atau mengganti scr1 dengan relay untuk arus yang besar. Rangkaian charger aki diatas termasuk katagori auto cut yang simple, ada lagi skema auto cut off + pulse charger yang lebih baik dari segi maintenance/ keawetan aki. Untuk skema mari kita lihat skema dibawah ini :

Cara kerja rangkaian diatas yaitu  vr,r8,dz& scr 1 sebagai seting cut off. Scr2 dan scr3 sebagai flipflop untuk diumpankan ke scr 4. Jadi cara kerja rangkaian diatas yaitu kondisi aki lemah maka flipflop scr2&3 akan menghasilkan denyutan yang akan dikuatkan oleh scr4. Arus yang mengalir menuju aki akan berada kondisi on off secara berulang ulang, keuntungan dari sistem ini yaitu dalam pengisian aki, suhu cell aki tidak panas karena pengisian didak kontinyu melainkan diberikan jeda proses elektrolis. Pada umumnya sistem cas aki non pulse akan membuat aki lebih cepat panas bahkan seperti mendidih yang membuat lifetime aki berkurang. Dengan sistem pengisian pulse akan memberikan perlindungan ketahanan dan memperpanjang usia aki. Rangkaian ini sudah ada yang memproduksi dan sekarang telah dikembangkan oleh platinum kit dengan penambahan display level indikator aki. Untuk gambar produk charger platinum kit mari kita lihat gambar :

Produk ini sudah teruji kualitasnya dan dijual dengan harga 100rb(1scr ), tinggal
tambahkan travo 3~10a voltase 18v sudah dapat digunakan untuk mengisi aki 5~50ah. Untuk aki diatas 50ah perlu ditambahkan scr 5p4m.
Jika membutuhkan kit charger dms100a bisa menghubungi kami fitri nur rahman sms/wa ;08888531540
Bisa juga order lewat tokopedia :
https://www.tokopedia.com/hanifaherbal/cas-aki-kit-charger-aki-5-150ah

Elcotomotif.blogspot.com kini memiliki produk terbaru yaitu kit charger automatic on & automatic cut off charger yang bisa otomatis mengisi aki saat tegangan aki dibawah 12v dan akan mutuskan arus pengisian jika aki sudah penuh untuk produk kit chargernya bisa kita lihat cara pemasangannya

2 comments:

  1. Charger Aki Otomatis Terbaik Saat Ini "Automac Charger Aki Otomatis Dual System Canggih Auto ON Auto OFF", Asli Produk Indonesia. Supportlah Produk Produk Asli Bangsa Indonesia

    www.automacindo.com

    ReplyDelete
  2. mau tanya nih ...
    saya kan dah beli charger dms 100A platinum trus cara cek penuh atau blm nya aki itu gimana ya?
    soalnya voltase nya naik turun dan cara sting auto cut nya gimana

    ReplyDelete